Surat Cinta Dari Allah
"Al-Qur'an"
Saudara,
siapa pun yang mendapat surat cinta pasti senang. la akan baca berulang
kali, dengan hati yang berdebar-debar. Ada perasaan nikmat dalam hati. Maka rasa lelah
pun jadi berubah semangat. Meskipun harus menangis karena takut kehilangan dan deru rasa rindu.
Tetapi,
sadarkah kita bahwa sesungguhnya yang paling mencintai kita adalah Allah. Bukankah
Allah yang telah menciptakan kita menjadi manusia, tanpa kita minta? Bukankah Allah yang
telah memberi kita mata, telinga, tubuh yang baik? Bukankah Allah yang
menciptakan untuk kita air, udara, sinar matahari, bulan, buah-buah dll.? Dan nanti di
akhirat Allah menyediakan untuk kita orang-orang yang beriman surga. Padahal malaikat siang dan malam
sujud dan ruku' tidak dijanjikan masuk surga. Subhanallah, betapa Engkau ya Allah
sedemikian amat mencintai
manusia.
Allah yang sangat mencintai kita, ternyata mengirimkan Surat Cinta kepada kita,
berupa kitab Al-Qur'an yang terdiri dari 114 surat. Di dalam Al-Qur'an, Allah
banyak menyampaikan ungkapan-ungkapan cinta-Nya kepada kita, di samping
memberikan petunjuk (huda),
penjelasan (bayan), pembeda (furqan), cahaya (nur), obat (syifa'), tahmat, serta
pedoman dan tata aturan (syir'ah wa minhaj).
Betapa mulianya kita manusia, makhlukyang lemah dan hina ini, ternyata
dikirimi surat cinta oleh Allah. Yang berisi petunjuk agar bisa hidup
bahagia di dunia dan akhirat.
Tetapi betapa celakanya
manusia, dikirimi surat cinta dari Penciptanya,
namun disia-siakan. Tak dibaca. Dibaca tapi tak dimengerti. Dimengerti tapi diabaikan. Hanya dibaca untuk orang mati, padahal surat itu untuk orang yang masih
hidup. Ingin hidup sukses, tapi
tidak mau membaca Al-Qu'an. Ingin masuk surga, tapi tidak mau mengikuti Al-Qur'an.
Ramadhan
adalah bulan diturunkannya Surat Cinta dari Allah itu. Maka bulan
Ramadhan adalah saat yang paling tepat untuk membacanya. Biar sedikit yang kita
baca asal faham, tidaklah mengapa.
Dan jangan dibalik, yang penting khatam meskipun tidak faham. Apa artinya
membaca sepucuk surat kalau tidak mengerti
maksudnya. Alhamdulillah terjemahan Al-Quran telah banyak, jangan disia-siakan itu semua.
Saudara,
mari kita baca Surat Cinta dari Allah dengan cara dan tujuan membaca
yang benar sebagaimana kita membaca surat cinta. Sekali lagi, yaitu dengan pemahaman.
Selamat menikmati membaca
Surat Cinta dari Allah.
Sumber: Penulis Muhammad Syamlan, Dari sela-sela kursi Eksekutif; Bunga Rampai Tulisan 1 Tahun Wakil Gubernur, 2006, Jakarta; Al-I'tishom
Sumber: Penulis Muhammad Syamlan, Dari sela-sela kursi Eksekutif; Bunga Rampai Tulisan 1 Tahun Wakil Gubernur, 2006, Jakarta; Al-I'tishom
Tks sahabatku, Alquran jarang bahkan tidak disentuh dg alasan sibuk, tidak paham, dll. Semoga dg artikel ini saudara2 kita sadar.
ReplyDeleteTks sahabatku, Alquran jarang bahkan tidak disentuh dg alasan sibuk, tidak paham, dll. Semoga dg artikel ini saudara2 kita sadar.
ReplyDelete